Meet Me on The City of Heztaz (part 2)

      

      Amanda dan Lisy saling berpandangan .



      "Apa kamu tau Lisy ?" Tanya Amanda . Lisy menggeleng .

      "Maaf , kami tak melihat gadis itu disekitar sini " ucap Lisy seraya tersenyum . 

     "Bisakah kalian membantuku menemukanya ? Aku harus ke Rumah Sakit sekarang . Pamanku kecelakaan 20 menit yang lalu " tampak laki laki itu memohon kepada Amanda dan Lisy . Raut wajahnya terlihat khawatir .

    "Eum... tentu , apa yang bisa kami lakjkan untuk membantumu ? " Ucap Amanda .
Laki laki itu menyodorkan sebuah foto dan katu nama .

    "Ini... jika kalian bertemu denganya , telfonlah aku dan suruh dia menyusulku ke rumah sakit . Terimakasih . Maaf , aku harus pergi sekarang . Pamanku membutuhkanku . Sampai jumpa " Laki laki itu tampak tergesa gesa dan berlari meninggalkan Amanda dan Lisy .
   
   "Apa kita harus mencari gadis yang di foto itu ? " tanya Lisy sambil memandang foto yang dipegang Amanda .

    "Tak ada ruginya kan , kita saling membantu ? " jawab Amanda sambil menyerahkan foto kepada Lisy .

    "Tsuroku Alvinus , tinggalnya di Alfba Utara . Di kartu namanya tertulis ia bekerja di Eztamfort Production . Mungkin ia salah satu karyawan disana . Dan foto ini ..... Ayeshara Divya" Lisy membaca tulisan dibalik foto itu .

    "Cute , dia sangat manis ya . Apa mungkin itu kekasihnya ? " tanya Amanda .

   "Mungkin saja"

    "Mmmm.... sudahlah , ayo kita cari dia sebelum gelap" Amanda dan Lisy mulai mencari gadis itu , mereka menyusuri setiap bagian taman dan berusaha menembus keramaian pengunjung .

    Lisy terus menerus menatap foto itu , tampak mengingat sesuatu .

  "Ada apa Lisy ?" Tanya Amanda .


    "Ntahlah ... sepertinya aku pernah bertemu dengan gadis ini . Tapi dimana ya ? Mungkin...-" kata kata Lisy terpotong .

Amanda menarik tangan-nya dan menunjuk ke sudut taman . 

    Tampak seorang gadis sedang membaca buku dengan boneka beruang kecil disampingnya -gadis dalam foto (Divya)-

    Amanda dan Lisy berlari ke arah gadis itu , lalu menghampirinya . Gadis itu tampak keheranan memandang mereka . 

    "Permisi , apa namamu Ayeshara Divya ?" Tanya Amanda .
Lisy hanya tersenyum . Ia tampak memanang boneka beruang yang berada di samping Divya .



"Hachi-ko..... " gumam Lisy





~•~•~•<




■-■

     "Kau melakukanya dengan baik , terimakasih " seorang pria berbicara dengan adik laki lakinya . 
adiknya hanya tersenyum sambil memakan kue karamelnya .

     "Ternyata gadis itu yang kakak incar . Kudengar dia masih SSHS . Dia seumuran denganku . Dan sepertinya aku pernah bertemu denganya di bandara , saat aku kembali dari tourku di Indonesia beberapa tahun yang lalu ." Ucap adik Pria itu .

Pria itu mengacungkan sesuatu di depan wajah adiknya -sebuah boneka- .

     "Dan ia menjatuhkan ini " Pria itu tersenyum puas .

     "Apa kau akan mengembalikanya ? " ucap adiknya .

     "Ntahlah... mungkin aku akan menghadiahkanya jika ia bisa memecahkan misteri surat itu . Sahabatnya cukup jenius . Jadi pasti bukan sesuatu yang sulit . Aku tau , cepat atau lambat ia akan menemukan jawaban dari misteri itu" pria itu meneguk habis minumanya dan memandang ke sebuah foto di hadapanya . Lalu ia duduk dan tampak menulis sesuatu .
  
     "Misteri konyol yang kau ciptakan . Hahaha.... kakak memang hebat . Apa lagi yang akan kakak lakukan selanjutnya ? Tanya adik pria itu .

    "SSHS 'VIOLETTE' " pria itu tersenyum penuh arti dan menyerahkan secarik kertas kepada adiknya .

        "Astaga ... tega sekali , dasar ! " ucap adik pria itu dengan wajah yang terlihat kesal .

      "Kau akan menyukainya... "



BAGIAN 2



       "Lisy !!.. bisakah kau menolongku ? Kaus kakiku hilang sebelah " ucap Amanda sambil mengobrak abrik lemarinya .
Lisy memutar bola matanya , Ia membuka lemarinya , mengambil sepasang kaus kaki dan melemparkanya ke arah Amanda .

      "Nah ! Pakai punyaku , kita tidak punya banyam waktu . Sebentar lagi bel akan berbunyi , aku akan mengambil bekal kita di dapur asrama . Bergegaslah... " Lisy mengambil tas dan mengenakan sepatunya . "Oh iya... jangan lupa untuk mengunci pintu kamar , kutunggu di gerbang asrama" ucap Lisy sambil melangkah keluar dari kamar menuju dapur asrama .

Amanda tampak sedang menata rambutnya , lalu mengecheck isi tasnya . Tiba tiba ponselnya berdering dan ia melihat ada panggila  masuk , ia mengangkat panggilan tersebut .

Klik *sfx " Iya halo ? || (halo , selamat pagi) || selamat pagi || (apa ini amanda ?) || ya benar , anda siapa dan ada apa menelfonku ? || (........-



Bersambung


-----------------------'###########------------------#########'-----------

Siapakah pria yang bercakap cakap dengan adiknya dan siapa pula yang menelfon Amanda ? 
Meet me on the city of heztaz part 3 ^_^ (next week)
Don't miss it ^_^


Queen Lisy

Comments

Popular posts from this blog

Faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan kolonialisme dan imperialisme

hubungan antara perkembangan Islam di Maluku dengan Pesantren Ampel Denta di Surabaya